5 Juli 2017

PAN Diminta Tradisikan Paket Lombok-Sumbawa di Pilgub NTB


MATARAM,klikntb.com - Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Sumbawa, Burhanudin Jafar Salam atau yang lebih akrab dipanggil BJS ini meminta agar partainya tetap mentradisikan paket Lombok-Sumbawa dan lebih mendahulukan mengusung kadernya di Pilgub NTB 2018. Bila itu tidak terwujud menurutnya bisa saja berakibat kekecewaan terhadap masyarakat pulau Sumbawa.

BJS menyebut bahwa untuk keseimbangan geografis tidak perlu merubah tradisi di Pilgub yang sudah ada semisal Gubernur dari Pulau Lombok dan Wagubnya dari Pulau Sumbawa. "Untuk keseimbangan geografis dan akomadatif, perlu tradisi pulau lombok dan pulau Sumbawa," ungkap Anggota DPRD NTB dapil pulau Sumbawa ini.

Ditambahkannya lagi, bahwa paket dua pulau ini sangat ideal sebab bisa mencerminkan ke NTB-an secara politik dan tentu keterwakilan secara geografis. "Paket Lombok-Sumbawa saya kira lebih elok kita ber-NTB secara politis, dan keterwakilan geografis terakomodir," tandasnya.

BJS juga tidak membantah bahwa apabila paket bukan paket Lombok-Sumbawa yang di usung akan mengakibatkan benturan yang tidak baik." kalau itu absurd, Saya normatif dan realistis saja," ungkapnya.

Selanjutnya, harus ada pertimbangan yang mendalam dan realistis apakah paket ini berpeluang bisa dimenangkan.
Tentu harus realistis dan ada kalkulasi bisa memenangkan figur yg diusung.

Menurut BJS selama ini Partai Amanat Nasional tidak pernah kekurangan figur di setiap pilkada kabupaten kota di internal . "Tidak pernah PAN itu zero figur," pungkasnya.

Mengenai kader PAN harus tetap menjadi prioritas untuk diusung, menurutnya hal tersebut juga dilakukan di partai lain dan juga di partai PAN . "Ya saya kira semua partai memprioritskan kadernya.

Untuk diketahui bahwa pada Pilgub NTB 2008 PAN mengusung kadernya Muhamammad Jabir sebagai Calon Wakil Gubernur NTB dan ini juga meraup dukungan yang signifikan dibawah Gubernur NTB sekarang.
Una
Share:

0 komentar:

Posting Komentar


Blog Archive