26 Juni 2017

1000 LAMPION MERIAHKAN PAWAI TAKBIRAN DI NTB


MATARAM, klikntb.com – Sejarah baru pawai takbiran digeber pemerintah provinsi NTB dan kota Mataram tahun ini. 
Sebanyak 1000 lampion meriahkan pawai malam takbiran tersebut dengan tajuk ‘Malam Pesona 1000 Cahaya dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1438 H yang di pusatkan di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (24/6). 
Selain lampion, pawai malam takbiran itu, juga dimeriahkan puluhan replika masjid dan kaligrafi berbagai ukuran yang dibawa para peserta pawai takbiran. Hadir pada kesempatan itu, Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi, Wakil Gubernur NTB H Muhammad Amin, Walikota Mataram H Ahyar Abduh, Wakil Walikota Mataram H Mohan Roliskana, Imam Besar dari Yordania, Syekh Ahmad Jalal Abdullah Yahya dan puluhan ribu warga dari penjuru kota Mataram.
Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi, mengatakan takbir itu merupakan perintah Allah SWT dalam Alquran usai umat Islam melaksanakan perintah berpuasa selama bulan suci ramadhan.
“Setelah Allah SWT perintahkan puasa, maka Allah perintahkan sempurnakan bilangan ramadhan jangan dikurangi, lalu kata Allah bertakbirlah kalian atas apa yang Allah berikan sebagai petunjuk dan hidayah,” kata Tuan Guru Bajang (TGB) sapaan akrab Gubernur NTB.
Ia menuturkan, prosesi takbir keliling bukan merupakan sikap untuk gagah-gagahan, sekadar selebrasi, maupun hanya ingin beramai-ramai, melainkan menjalankan perintah Allah SWT.
“Seorang muslim manakala ada perintah Allah maka jalankan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Gubernur menegaskan, takbiran merupakan tradisi yang sudah ada sejak puluhan tahun di Indonesia dengan membawa kegembiraan sebagaimana tradisi halal bi halal dan juga bersilaturahmi.
Di mana banyak di tempat lain yang karena kondisi dan keadaaan hanya bisa melaksanakan takbir di masjid, namun dengan penuh kesyukuran NTB mampu menggelar takbir keliling di sejumlah ruas di Kota Mataram.
“Takbir keliling di Indonesia penuh kesukacitaan menunjukan syiar agama, mari takbir beramai-ramai, mudah mudahan takbir kita, Allahuakbar, datangkan keberkahan,” katanya.
Karena itu, TGB mengingatkan baik kafilah maupun warga untuk menjalankan takbir keliling dengan tertib dan memperhatikan kebersihan.
“Takbir seramai-ramainya tapi juga seperti-tertibnya, itu ajaran Islam. Tidak boleh ada sampah yang tercecer usai Gema Takbir, bersih kita mulai, bersih juga kita akhiri,” ucap Gubernur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata NTB H Moh Faozal, mengatakan Malam 1000 Cahaya, dilaksanakan bekerjasama Pemerintah Kota Mataram. Di mana, pawai takbiran ini dimeriahkan 10.000 lampion yang di bawa para kafilah dari 6 kecamatan yang ada di Kota Mataram.
“Malam Pesona 1.000 Cahaya, yang dilaksanakan pada malam takbir Hari Raya Idul Fitri 1438 H sebagai rangkaian akhir Festival Pesona Khazanah Ramadan 2017 yang berlangsung selama ramadhan di Masjid Hubbul Wathan Islamic Center,” tandas Faozal.Im
Share:

0 komentar:

Posting Komentar