11 Agustus 2017
Home »
» KETUA MPR : NKRI TERANCAM KARENA NILAI PANCASILA MULAI LUNTUR
KETUA MPR : NKRI TERANCAM KARENA NILAI PANCASILA MULAI LUNTUR
MATARAM, klikntb.com - Ketua MPR RI Dr H Zulkifli Hasan mengajak seluruh masyarakat Nusa Tenggara Barat untuk menjaga dan merawat idiologi Pancasila.
"Saya sebagai Ketua MPR RI juga memiliki kewajiban, untuk merawat empat pilar kebangsaan itu agar terjaga dan berjalan dengan baik dalam prilaku hidup masyarakat Indonesia, khususnya di NTB ini," kata Ketua MPR RI, Dr H Zulkifli Hasan di hadapan ratusan peserta sosialisasi empat pilar kebangsaan di Kantor Tarbiyah Indonesia Daerah Provinsi NTB di Kota Mataram, Jum'at.
Zulkifli Hasan, mengakui saat ini adanya kelunturan nilai-nilai luhur dari pancasila yang merupakan idiologi bangsa. Efek dari kelunturan nilai luhur pancasila tersebut, kata dia, adalah timbulnya berbagai macam permasalahan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Mulai dari tindakan korupsi, keributan-keributan, saling hujat yang tidak berkesudahan dan demokrasi kita hanya dinilai dengan materi saja.
Alhasil, kondisi itu, menurutnya telah memunculkan lahirnya prilaku elit-elit bangsa ini yang mementingkan diri sendiri dan golongannya.
"Semua itu terjadi karena rakyat Indonesia telah jauh dari nilai-nilai luhur pancasila," tegasnya.
Ketua Umum DPP PAN ini pun berjanji akan terus memberikan edukasi dan pemahaman kepada semua elemen bangsa ini sehingga proses berbangsa dan bernegara dapat berjalan dengan nilai-nilai pancasila dan konstitusi," tutur Zulkifli Hasan.
Lebih lanjut, Zulkifli Hasan dalam paparannya, mengatakan suatu negara akan maju dengan tiga syarat yang harus dimiliki, yakni apabila rakyatnya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengelola sumber daya alam yang ada.
Kemudian adanya kerjasama, rasa aman dan damai serta adanya nilai-nilai luhur bangsa yang dipedomani dan diamalkan bersama secara konsisten dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Demikian pula NKRI akan menjadi negara maju, kuat dan disegani oleh negara-negara lain di dunia apabila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan nilai-nilai luhur dari dasar negara kita Pancasila. Termasuk, taat terhadap Undang-undang Dasar 1945 yang menjadi konstitusi kita serta menjaga NKRI dan Bhineka Tunggal Ika," katanya.
Sementara itu, Wakil Gubernur NTB H Muhammad Amin, mengatakan dengan adanya sosialisasi empat pilar kebangsaan ini akan memberikan manfaat bagi NTB dalam kondisi nilai-nilai luhur dari pancasila yang semakin pudar.
"Saya yakin dan menjamin masyarakat NTB akan tetap berpegang teguh kepada pancasila dan NKR," tegas Wagub.
Ia menegaskan, sebagai daerah yang dikenal dengan sebutan seribu masjid, dengan mayoritas penduduknya 90 persen muslim, namun kerukunan antar umat beragama di NTB tatap berjalan denngan baik, sehingga NTB terus produktif dalam segala sektor mulai dari pertanian dan pariwisatanya.
"Mari kita jadikan beragaman di daerah kita sebagai modal besar dalam membangun negara kita khususnya NTB. Karena dengan terpeliharanya kerukunan tersebut adalah potensi besar membangun dan mengelola sumber daya alam yang kita miliki untuk kesejahteraan masyarakat," tandas Amin.An
0 komentar:
Posting Komentar