MATARAM, klikntb.com - DPW PKB Nusa Tenggara Barat memastikan tak akan mengusung Ali Bin Dahlan dan Hj Putu Selly Andayani sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada 2018.
"Yang akan diusung PKB adalah mereka yang mengikuti proses seleksi dari awal. Kalau yang tidak jangan bermimpi didukung termasuk Ali dan Selly," tegas Ketua DPW PKB H Lalu Hadrian Irfani saat menggelar konferensi pers bersama jajaran pengurus DPW PKB di Mataram, Senin (21/8).
Ia menegaskan, pernyataan ini sekaligus menampik kabar PDI Perjuangan sedang melobi sejumlah partai mitra koalisi di tingkat pusat, termasuk DPP PKB untuk mengusung bakal calon gubernur Ali Bin Dahlan dan bakal calon wakil gubernur Putu Selly Andayani.
"Kalaupun ada yang mengatakan sudah melobi lobi pusat tidak benar. Kita pastikan kita dengan DPP di pusat satu suara. Saya jamin itu," ketusnya.
Hal yang sama juga ditegaskan Lalu Hadrian Irfani terkait dukungan PKB terhadap bakal calon gubernur H Ahyar Abduh dan bakal calon wakil gubernur Mori Hanafi.
"Saya katakan tidak benar PKB dukung Ahyar-Mori. Boleh saja orang klaim di luar seperti itu tapi kita tidak. Begitu juga PKB dengan Suhaili-Aris Muhammad," tegasnya.
Yang jelas, sampai hari ini, kata Hadrian Irfani, PKB belum ada memutuskan bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung, apakah itu Ahyar-Mori atau Suhaili-Aris Muhammad.
Menurutnya, pengumuman bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur sendiri dilakukan oleh DPP PKB pada bulan September 2017.
"Pengumuman ini bersamaan paket Bacagub dan Bacawagub," ujar Hadrian Irfani didampingi Sekretaris DPW PKB NTB Akhdiansyah.
"PKB sampai saat ini belum ada putuskan ke paket salah satu pasangan. Kalau ada itu sudah dipastikan tidak benar," tandasnya.An
0 komentar:
Posting Komentar